PropertyKlik.com – Jalusi adalah elemen bangunan yang sering dijumpai pada jendela, pintu, dan ventilasi. Bentuknya yang khas dengan kisi-kisi horizontal atau vertikal memberikan banyak manfaat, baik dari segi fungsional maupun estetika.
Kata jalusi sendiri mungkin terdengar asing bagi sebagian orang, padahal ternyata bendanya sering ditemukan di sekitar kita. Ya, elemen bangunan ini adalah ornamen pada jendela atau kisi-kisi yang biasa Anda lihat pada jendela rumah. Elemen ini memang banyak diaplikasikan pada rumah kuno, tradisional, atau rumah jaman dulu.
Ornamen yang letaknya berada di jendela ini memberikan celah-celah dan bermanfaat sebagai ventilasi. Benda ini sendiri ada berbagai macam jenis dan bahannya. Misalnya saja jalusi aluminium dan jalusi kayu. Untuk mengetahui lebih jauh, berikut adalah poin-poin yang akan dibahas dalam artikel ini:
Rekomendasi Rumah Idaman Strategis di Jakarta Selatan
Temukan beragam pilihan rumah di Jakarta Selatan seperti di kawasan Pondok Indah, Kemang, Kebayoran, hingga Jagakarsa. Legalitas aman, dengan beragam kemudahan sistem pembayaran.
Jalusi Adalah
Jalusi adalah penutup jendela atau ventilasi yang terbuat dari kisi-kisi horizontal atau vertikal. Kisi-kisi ini dapat terbuat dari berbagai bahan, seperti kayu, aluminium, baja, dan plastik. Elemen bangunan yang satu ini dapat dioperasikan secara manual atau otomatis untuk membuka dan menutup, mengatur aliran udara, dan tingkat privasi.
Keberadaan ornamen yang letaknya di jendela dengan memberikan celah-celah ini bermanfaat sebagai ventilasi. Pemasangannya membuat rumah terasa lebih adem dan memberikan jalan sirkulasi udara rumah jadi lebih baik.
a. Definisi Jalusi
Secara ringkas dapat didefinisikan sebagai:
- Penutup jendela atau ventilasi dengan kisi-kisi
- Terbuat dari berbagai bahan
- Dapat dioperasikan secara manual atau otomatis
- Berfungsi untuk mengontrol ventilasi, cahaya matahari, dan privasi
Pengaplikasiannya dipasang secara horizontal atau mendatar, model jendela yang menggunakan jalusi biasanya dipasang berlapis. Namun ada juga jendela yang tidak mengaplikasikannya dan menggunakan lapisan lain yang berfungsi sebagai penutup. Namun biasanya jendela yang tidak menggunakannya, apabila ditutup tak ada udara atau sinar yang bisa masuk ke dalam rumah.
b. Sejarah Jalusi
Penggunaannya sudah ada sejak zaman dahulu, di mana orang Mesir kuno dan Yunani menggunakannya untuk mengontrol ventilasi dan cahaya matahari di rumah mereka. Populer juga di negara-negara dengan iklim panas dan lembab, seperti Asia Tenggara, karena membantu menjaga ruangan tetap sejuk dan nyaman.
Temukan agen properti berdasarkan kawasan incaran Anda di sini!
Menemukan rumah idaman di lokasi pemukiman incaran jadi gampang berkat agen properti profesional yang berpengalaman.
Fungsi dan Manfaat Jalusi
Memiliki banyak fungsi dan manfaat, di antaranya:
a. Fungsi Utama
1. Sebagai Ventilasi
- Memungkinkan aliran udara segar masuk ke dalam ruangan, sekaligus menjaga privasi.
- Kisi-kisinya dapat diatur untuk mengontrol jumlah udara yang masuk, sehingga membantu menjaga ruangan tetap sejuk dan nyaman.
- Sangat ideal untuk digunakan di negara-negara dengan iklim panas dan lembab.
2. Melindungi Privasi
- Memberikan privasi dan keamanan bagi penghuni ruangan.
- Memungkinkan orang di dalam ruangan untuk melihat keluar, tetapi orang di luar ruangan tidak dapat melihat ke dalam.
- Sangat ideal untuk digunakan di ruangan yang membutuhkan privasi, seperti kamar tidur dan kamar mandi.
3. Meningkatkan Estetika Bangunan
- Dapat meningkatkan nilai estetika bangunan.
- Tersedia dalam berbagai jenis, bahan, dan desain, sehingga dapat disesuaikan dengan gaya dan desain bangunan.
- Dapat memberikan sentuhan modern dan unik pada bangunan.
b. Manfaat lainnya yang tidak kalah penting
- Dapat membantu mengurangi silau matahari.
- Dapat membantu menghemat energi dengan mengurangi penggunaan AC.
- Dapat membantu melindungi furnitur dan dekorasi ruangan dari kerusakan akibat sinar matahari.
Jadi kisi-kisi jendela ini adalah solusi ventilasi, privasi, dan estetika yang efektif dan efisien karena tersedia dalam berbagai jenis, bahan, dan desain, sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan selera Anda.
c. Contoh Penggunaan Jalusi
Berikut beberapa contoh penggunaannya:
- Di jendela: Dapat digunakan untuk mengontrol ventilasi, cahaya matahari, dan privasi.
- Di pintu: Dapat digunakan untuk meningkatkan keamanan dan privasi.
- Di ventilasi: Dapat digunakan untuk meningkatkan ventilasi dan privasi.
Jenis-jenis Jalusi
Tersedia dalam berbagai jenis, berdasarkan material, desain, dan fungsinya. Berikut beberapa jenisnya yang umum digunakan:
1. Berdasarkan Material
1. Jalusi Aluminium
Keunggulannya adalah ringan, tahan lama, dan tahan karat. Ideal untuk digunakan di luar ruangan dan area dengan kelembapan tinggi. Jenis aluminium sering dipilih menjadi bahan material jendela maupun pintu utama karena karakteristiknya yang unik.
Walau dibekali dengan daya tahan struktur yang sangat kuat, jenis aluminium bersifat ringan sehingga cocok diaplikasikan di seluruh bagian bangunan.
2. Jalusi Kayu
Keunggulannya memberikan kesan alami dan hangat pada ruangan. Jenis ini ideal untuk digunakan di dalam ruangan. Jenis kayu biasanya dipilih karena mempunyai kualitas yang baik. Hal ini dilakukan agar awet ketika terkena air hujan secara terus-menerus.
Selain itu membersihkan jenis yang berbahan kayu juga cukup mudah. Anda hanya perlu mengelap bagian jendela dengan lap basah.
3. Jalusi Baja atau Besi
Keunggulannya kokoh dan tahan lama. Jenis ini ideal untuk digunakan di area yang membutuhkan keamanan ekstra. Jenis yang terbuat dari baja atau besi umumnya dibuat pada bagian pintu, di atas pintu atau di jendela.
Namun fungsinya tetap sama saja, yakni memberikan akses udara dan cahaya yang masuk kedalam rumah. Biasanya jenis yang terbuat dari besi cenderung lebih kokoh dan awet.
4. Jalusi Plastik
Jenis plastik ringan dan murah. Jenis ini ideal untuk digunakan di area yang tidak memerlukan ketahanan yang tinggi.
5. Jalusi Bambu
Jenis bambu memberikan kesan natural dan ramah lingkungan. Jenis ini ideal untuk digunakan di dalam ruangan.
2. Berdasarkan Desain
- Desain Louvre: Memiliki kisi-kisi horizontal yang dapat diatur untuk mengontrol aliran udara dan cahaya matahari.
- Desain Venetian: Memiliki kisi-kisi horizontal yang tipis dan dapat diputar untuk mengontrol privasi.
- Desain California: Memiliki kisi-kisi vertikal yang lebar dan dapat diputar untuk mengontrol privasi.
- Desain Vertikal: Memiliki kisi-kisi vertikal yang tipis dan dapat diputar untuk mengontrol privasi.
3. Berdasarkan Fungsi
- Fungsi Ventilasi: Dirancang untuk meningkatkan ventilasi di dalam ruangan.
- Fungsi Privasi: Dirancang untuk memberikan privasi bagi penghuni ruangan.
- Fungsi Keamanan: Dirancang untuk meningkatkan keamanan di area tertentu.
4. Beberapa contoh jenis lainnya
- Jenis lipat: Dapat dilipat saat tidak digunakan, sehingga menghemat ruang.
- Jenis geser: Dapat digeser ke samping untuk membuka dan menutup.
- Jenis roll-up: Dapat digulung ke atas saat tidak digunakan.
Keunggulan Jalusi
Berikut adalah keunggulannya:
- Ventilasi yang Baik: Memungkinkan aliran udara segar masuk ke dalam ruangan, sekaligus menjaga privasi.
- Pengaturan Cahaya: Dapat digunakan untuk mengatur intensitas cahaya matahari yang masuk ke dalam ruangan.
- Privasi: Memberikan privasi dan keamanan bagi penghuni ruangan.
- Estetika: Dapat meningkatkan nilai estetika bangunan.
- Hemat Energi: Dapat membantu menghemat energi dengan mengurangi penggunaan AC.
- Tahan Lama: Terbuat dari bahan yang tahan lama dan mudah dibersihkan.
- Ramah Lingkungan: Tersedia dalam berbagai bahan ramah lingkungan, seperti kayu dan bambu.
Kelebihannya dibandingkan jendela dan ventilasi lainnya
- Lebih hemat energi dibandingkan jendela karena dapat mengontrol aliran udara dan cahaya matahari.
- Lebih privasi dibandingkan jendela karena kisi-kisinya memungkinkan orang di dalam ruangan untuk melihat keluar, tetapi orang di luar ruangan tidak dapat melihat ke dalam.
- Lebih aman dibandingkan jendela karena dapat dipasang dengan kunci untuk meningkatkan keamanan.
- Lebih estetika dibandingkan ventilasi lainnya karena tersedia dalam berbagai jenis, bahan, dan desain.
Kekurangan Jalusi
Berikut adalah kekurangannya:
- Harga: Umumnya lebih mahal dibandingkan jendela dan ventilasi lainnya.
- Keamanan: Material yang terbuat dari bahan yang ringan, seperti plastik, mudah dicongkel.
- Perawatan: Membutuhkan perawatan dan pembersihan secara berkala.
- Privasi: Tidak memberikan privasi total, orang di luar ruangan masih dapat melihat ke dalam ruangan dari sudut tertentu.
Harus diakui jika benda yang satu ini memiliki banyak kelebihan dibandingkan jendela dan ventilasi lainnya. Namun di sisi lain juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memilihnya.
Cara Memilih Jalusi yang Baik
Memilih jalusi yang tepat dapat meningkatkan ventilasi, privasi, dan estetika di rumah Anda. Berikut beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan:
1. Kebutuhan Ventilasi:
- Berapa banyak ventilasi yang Anda butuhkan? Dengan kisi-kisi yang lebih besar akan memungkinkan lebih banyak aliran udara.
- Apakah Anda ingin yang dapat dibuka dan ditutup sepenuhnya?
2. Tingkat Privasi:
- Seberapa banyak privasi yang Anda inginkan? Dengan kisi-kisi yang lebih kecil akan memberikan privasi yang lebih baik.
- Apakah Anda ingin yang dapat diatur untuk mengontrol privasi?
3. Gaya dan Desain Bangunan:
- Jenis gaya apa yang Anda inginkan? Tersedia dalam berbagai gaya, seperti tradisional, modern, dan kontemporer.
- Bahan apa yang Anda inginkan? Tersedia dalam berbagai bahan, seperti kayu, aluminium, dan plastik.
4. Anggaran:
- Berapa banyak yang ingin Anda keluarkan? Tersedia dalam berbagai harga, tergantung pada bahan, gaya, model, dan fitur.
Faktor Lain yang Perlu Dipertimbangkan
- Keamanan: Jika Anda tinggal di area dengan tingkat kriminalitas yang tinggi, Anda mungkin harus memilih yang materialnya terbuat dari bahan yang kokoh dan memiliki fitur keamanan tambahan.
- Perawatan: Membutuhkan perawatan dan pembersihan secara berkala. Pilihlah yang mudah dibersihkan.
- Kebisingan: Kisi-kisi yang besar dapat menghasilkan lebih banyak kebisingan saat angin bertiup.
Tips tambahan:
- Sebelum memasangnya, ukurlah jendela atau ventilasi Anda dengan cermat.
- Mintalah sampel bahan dari toko sebelum membeli.
- Pastikan dipasang dengan benar oleh tenaga profesional.
Tips Merawat Jalusi Agar Awet
Agar awet dan tahan lama, penting untuk merawat dan membersihkannya secara berkala. Berikut beberapa tips untuk merawatnya agar awet:
1. Bersihkan Rutin:
- Bersihkan dari debu dan kotoran dengan kain lap basah atau vacuum cleaner dengan sikat halus.
- Gunakan sabun cuci piring yang lembut dan air hangat untuk membersihkan jika kotor.
- Bilas dengan air bersih dan keringkan dengan kain lap.
2. Pembersihan Mendalam:
- Untuk membersihkan jika memang sangat kotor, Anda dapat menggunakan sabun khusus.
- Ikuti petunjuk penggunaan sabun dengan cermat.
- Bilas dengan air bersih dan keringkan dengan kain lap.
3. Perawatan Lainnya:
- Lumasi engselnya secara berkala dengan minyak atau silikon.
- Periksa secara berkala untuk memastikan tidak ada kerusakan.
- Segera perbaiki kerusakan yang terjadi agar tidak semakin parah.
Tips tambahan
- Hindari menggunakan bahan kimia keras atau abrasif untuk membersihkannya.
- Jangan menyemprotnya dengan air bertekanan tinggi.
- Pastikan kondisinya kering sepenuhnya sebelum ditutup.
Itulah penjelasan lengkap terkait Jalusi Adalah, Pengertian, Fungsi, Jenis-jenis jalusi aluminium, kayu. Semoga informasi yang kami berikan bermanfaat, terutama bagi PropKlikers yang hendak membeli rumah, membangun rumah, atau mungkin berencana merenovasi huniannya.
PropertyKlik.com: Portal Properti Terpercaya untuk Wujudkan Hunian Impian Anda #KlikAja